Support

Jati Jepara Mebel

Saturday, March 29, 2014

Meja dan kursi unik berbentuk makanan

Malam sobat, bosan dengan tampilan meja dan kursi yang ada di pasaran saat ini? Kalau iya sama sobat, saya juga bosan lihat tampilan meja dan kursi yang bentuknya begitu-begitu saja. Pengen suatu saat kalau punya rumah sendiri pengin punya furniture yang bentuknya unik. hehehe

Kalau sobat sedang mencari alternatif furniture untuk menghias rumah sobat, mungkin gambar yang akan saya bagikan disini bisa menginspirasi sobat semua dalam menentukan meja dan kursi yang pas buat rumah sobat.



Kursi Cupcakes dan Meja Biskuit

Sepasang meja dan kursi yang cantik di atas adalah kreasi dari desainer furnitur, Boggy Chan. Kegemarannya bermain dengan adonan kue dan tepung menginspirasi Boggy Chan untuk membuat furniture berbentuk makanan.

Sekilas kalau dilihat furniture tersebut tampak nyata dan enak untuk dimakan. hehehe. Menurut sang desainer membuat furniture berbentuk makanan harus menggunakan "adonan" yang pas, sehingga didapatkan kenyamanan saat furniture yang berbentuk makanan tersebut digunakan.

Itu salah satu contoh furniture yang unik sobat, bagaimana? Sudah cukup menginspirasi? Semoga artikel yang saya tulis ini bermanfaat. Terima kasih.


Sumber : http://www.ideaonline.co.id/iDEA2013/Interior/Furnitur/Kursi-Cupcakes-dan-Meja-Biskuit

Friday, March 28, 2014

Tips memilih pintu rumah

Apa jadinya rumah tanpa adanya pintu, kita jadi tidak bisa masuk kedalamnya dong. hehehe. Selain untuk akses keluar masuk rumah, apabila pemilihan pintu tepat rumah akan tampak lebih indah untuk dipandang. Pintu sendiri dapat dibuat dari Kayu Jati, Kayu Sonokeling, Kayu Kamper, Kayu mahoni, Kayu Merbau, Kayu Merantim bahkan ada pintu yang terbuat hanya dari triplek. Biasanya pintu yang terbuat dari triplek ini hanya sebagai pintu sementara, tapi kalau saya tanya ayah saya, apa-apa yang sementara itu kadang bisa jadi "sementahun" artinya butuh beberapa tahun untuk dapat ganti yang bagus. hehehe

Berikut beberapa tips memilih pintu untuk sobat yang sedang membangun "istana" baru ataupun sedang merenovasi rumah

1. Jenis kayu yang digunakan
Menentukan jenis kayu yang digunakan untuk sebuah pintu rumah sangat menentukan keawetan pintu tersebut sobat, semakin keras dan kuat bahan yang digunakan untuk membuat pintu, semakin awet pintu tersebut.

2. Tebal pintu
Tebal pintu yang ideal untuk sebuah rumah adalah 4 cm. Semakin tebal pintu semakin kuat dan awet pintu tersebut. Tapi jangan sampai ketebalan, sehingga membuat sobat kesulitan untuk membuka dan menutup pintu tersebut. hehehe

3. Tingkat kekeringan pintu
Kenapa harus memperhatikan kekeringan pintu yang akan dipasang? Karena pintu yang belum benar-benar kering apabila dipasang suatu saat akan mengalamai memuai, sehingga menyebabkan bentuk pintu tersebut berubah, tidak lagi presisi seperti pada saat pertama kali dipasang. 

4. Dimensi pintu
Fungsi utama pintu memang untuk akses keluar masuk rumah, tapi pintu juga dapat berfungsi untuk mempercantik rumah kita sobat. Dengan desain dan bentuk pintu yang unik akan membuat rumah kita lebih cantik.

5. Sesuaikan dengan fungsi
Yang dimaksud dengan sesuaikan dengan fungsi adalah apabila rumah sobat kecil/sempit, bisa menggunakan pintu geser/sliding sehingga rumah sobat tampak lebih luas.

Itu 5 tips memilih pintu sobat. Bagaimana, sedikit membantu sobat? Terima kasih atas kunjungannya. Kalau sobat membutuhkan furniture yang berkualitas bisa mampir kesini sobat.


Sumber : http://bangunrumahkpr.com/bangun-rumah/pintu-dan-jendela/memilih-pintu-kayu-sebagai-pintu-rumah

Thursday, March 27, 2014

Tips memilih furniture untuk ruangan yang kecil

Perumahan yang kecil sekarang menjadi pilihan bagi mereka yang berpenghasilan pas-pasan. Dengan dp yang murah, dan cicilan yang ringan, perumahan tipe kecil pasti laris manis. Tapi dengan kecilnya tipe rumah, maka berdampak pada sempitnya ruangan untuk meletakkan furniture didalamnya.

Apabila sobat semua mempunyai rumah yang kecil, atau ruangan yang kecil dan ingin membeli furniture, maka sobat bisa menerapkan tips yang akan saya bagi, mengenai bagaimana cara memilih furniture untuk ruangan yang kecil/sempit.

Berikut tips memilih furniture untuk ruangan yang kecil/sempit :

1. Sofa dan kursi ramping dengan desain sleek. Terlalu banyak ornamen pada furniture malah membuat ruangan tampak semakin sempit, maka pilihlah furniture yang ramping dengan desain sleek sehingga ruangan yang kecil akan tampak luas.

2. Pilih furniture yang ada laci dibawahnya (meja utama/meja hias). Dengan adanya laci pada meja utama/meja rias, maka sobat akan menghemat tempat untuk menempatkan sebuah rak, karena fungsinya sudah digantikan dengan laci yang ada di meja utama/meja rias.

3. Rak dinding. Sobat hobi membaca? Apabila iya, mending sobat pilih rak dinding daripada buffet untuk menyimpan buku-buku koleksi sobat. Selain bisa untuk menyimpang buku-buku koleksi, rak dinding juga bisa untuk meletakkan pajangan-pajangan yang dapat mempercantik ruangan kecil sobat.

4. Pilih rak yang ada rodanya. Pilih rak yang bersusun 3-4, Selain bisa menaruh berbagai barang di atasnya, rak dengan roda juga mudah untuk dipindah-pindahkan sesuai selera.

5. Meja lipat. Meja lipat bisa menjadi alternatif bagi sobat yang ingin mendapatkan ruangan yang lebih luas. Apabila meja tidak digunakan, meja dapat dilipat dan disandarkan ke dinding. Namun terkadang sulit mendapatkan meja lipat sesuai dengan keinginan, untuk itu sobat bisa memesan meja lipat ke pengrajin furniture untuk mendapatkan meja lipat yang sesuai dengan keinginan sobat dan sesuai dengan luas ruangan sobat.

6. Cermin besar. Selain memilih furniture yang ramping dengan desain yang sleek, kaca besar juga bisa membuat ruangan yang kecil tampak lebih luas.

7. Jangan memilih kamar tidur king size. Dengan ruangan yang kecil sobat mau memilih tempat tidur ukuran king size? Hmmmm, coba pikir lagi sobat, selain boros tempat, tempat tidur king size juga membuat ruangan tampak sumpek.

Itu Beberapa tips memilih furniture untuk ruangan yang kecil/sempit, semoga artikel ini membantu sobat semua yang sedang mencari furniture yang pas dan sesuai keinginan sobat semua buat istana kecil sobat. Terima kasih sudah membaca


Sumber :http://www.marketingsakti.com/news-article/124-tips-marketing-sakti-memilih-furniture-untuk-ruangan-sempit.html

Wednesday, March 26, 2014

5 Tips membeli furniture baru

Halo sobat, sedang mencari furniture baru? Kalau iya mungkin tips dari saya bisa sedikit memberi pencerahan bagi sobat yang sedang mencari furniture. Memilih furniture harus jeli sobat, biar tidak tertipu. Pedagangnya bilang dari kayu jati, ternyata kayunya dari kayu mahoni, memang kayu mahoni mempunyai tekstur yang hampir sama dengan kayu jati yang merupakan kayu keras.

Tidak mau kan, sudah mengeluarkan uang untuk membeli furniture dari kayu jati tapi yang didapat furniture dari kayu mahoni. Sebelum membeli furniture kita harus memperhatikan 5 hal berikut sobat :

1. Budget
Membeli furniture harus menyesuaikan budget yang kita miliki sobat, jangan gara-gara suka sama furniture yang harganya tidak sesuai dengan bugdet kita, kita jadi berhutang/kredit untuk membeli furniture tersebut. Sebisa mungkin mencari furniture yang cocok, cocok di hati dan cocok di kantong terutama. hehe

2. Ukuran
Yang kedua yang perlu diperhatikan saat membeli furniture, entah itu meja, kursi, almari, atau tempat tidur adalah ukuran dari furniture itu sendiri. Harus disesuaikan dengan luas ruangan rumah kita yangn akan diisi oleh furniture tersebut.

3. Garansi
Tidak hanya barang elektronik yang harus bergaransi, membeli furniture harus bergaransi juga. Tanyakan kepada penjual apakah ada garansinya kalau membeli furniture di tempat penjual tersebut. Garansi ini berfungsi jika suatu saat furniture tersebut kualitasnya tidak sesuai dengan janji penjualnya. Misal bahan kayu jati, awet hingga puluhan tahun, tapi kenyataannya baru dipakai 6 bulan sudah patah, nah kita bisa mengklaim garansi di toko tersebut.

4. Layanan antar
Tanyakan juga, apakah jika membeli furniture bisa sekalian diantar ke rumah sobat? Tidak mau kan membawa furniture yang besar-besar ke rumah sendiri, dengan biaya lagi. Dan kalau bisa diantar sama tokonya gratis. hehe

5. Beli jika sangat membutuhkan
Kenapa harus membeli jika sangat membutuhkan? Karena furniture itu harganya sudah mahal, dan ukurannya yang relatif besar, sehingga apabila sobat membeli furniture hanya karena tampilannya unik, lucu, dan sebagainya bisa dibayangkan rumah sobat akan penuh dengan furniture. hehe

Itu 5 tips yang bisa saya bagi, semoga bermanfaat bagi saya dan sobat semua. amin.

NB : kalau mau beli furniture yang berkualitas bisa lihat-lihat disini sobat


Sumber : http://wolipop.detik.com/read/2011/02/10/135047/1568624/858/5-tips-membeli-furniture-baru

Tuesday, March 25, 2014

Kualitas kayu yang paling baik, antara kayu jati, mahoni, dan oak

Selamat malam, sedikit curhat sob, setelah bertemu kawan yang lama tidak jumpa, setelah bincang-bincang tidak jelas, hehehe. Kawan saya tersebut tanya,"bagus mana sih kayu jati, mahoni, atau oak?". Nah, dari itu saya jadi terpikirkan untuk menulis (mengutip) tentang kayu jati, mahoni, dan oak.

Kita bahas satu per satu mengenai kayu jati, mahoni, dan oak
1. Kayu jati
Pengertian kayu jati menurut wikipedia adalah sejenis pohon penghasil kayu bermutu tinggi. Pohon besar, berbatang lurus, dapat tumbuh mencapai tinggi 30-40 m. Berdaun besar, yang luruh di musim kemarau. Jati dikenal dunia dengan nama teak (bahasa Inggris). Nama ini berasal dari kata thekku (തേക്ക്) dalam bahasa Malayalam, bahasa di negara bagian Kerala di India selatan. Nama ilmiah jati adalah Tectona grandis L.f.

2. Kayu mahoni
Mahoni adalah anggota suku Meliaceae yang mencakup 50 genera dan 550 spesies tanaman kayu. Wikipedia

3. Kayu oak
Pengertian oak, masih dari wikipedia oak atau ek (dari bahasa Belanda eik) dapat digunakan sebagai nama dari beberapa ratus spesies pohon dan semak dalam genus Quercus dan beberapa genus yang berhubungan, terutama Cyclobalanopsis dan Lithocarpus. Genus ini berasal dari belahan bumi utara, dan termasuk spesies peluruh dan hijau abadi yang menyebar dari lintang yang dingin sampai Asia yang tropis dan Amerika.

Sedangkan dari ketiga kayu tersebut kayu yang paling bagus adalah kayu oak yang kemudian kayu jati dan yang terakhir kayu mahoni. Kenapa kayu oak paling bagus diantara ketiga kayu tersebut, karena kayu oak memenuhi syarat sebagai kayu yang berkualitas baik. Ciri-ciri kayu yang berkualitas baik adalah :
  • kekerasan, 
  • daya tahan terhadap hama dan cuaca, 
  • tidak mudah berubah karena kelembaban, dan 
  • kelenturannya baik.  
Apabila suatu jenis kayu memiliki syarat tersebut maka kayu tersebut dapat diolah menjadi furniture yang berkualitas tinggi, bernilai ekonomis tinggi, dan yang pasti awet dan tahan lama.

Jadi kalau kawan menginginkan furniture yang berkualitas pilihlah furniture dari kayu oak/kayu jati, tapi apabila belum mempunyai dana untuk membeli furniture dari kayu oak, bisa memilih furniture dari kayu mahoni.

Itu sekilas tentang kayu oak, jati, dan mahoni, terima kasih sudah mampir. :-)


Sumber : http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20110102104009AABdbd1

Monday, March 24, 2014

Cara merawat furniture dari rotan

Sesuai judul artikel saya, saya akan membagi bagaimana cara merawat furniture dari rotan. Jadi kalau ada sobat yang membaca artikel saya ini dan mempunyai furniture dari rotan bisa nih caranya dipraktekin, biar furniturenya awet sampai tujuh turunan. hehehe. amin

Sebenarnya semua furniture mempunyai perlakuan yang sama kalau ingin awet, tidak hanya furniture yang berbahan baku dari rotan. Kita lihat dulu pengertian rotan adalah sekelompok palma dari puak (tribus) Calameae yang memiliki habitus memanjat, terutama Calamus, Daemonorops, dan Oncocalamus. Dan biasanya memiliki diameter 2-5 cm.


Sudah tahu pengertian rotan, yuk kita simak bersama bagaimana cara merawat furniture dari rotan
  • Bersihkan seminggu sekali. Cukup gunakan lap kering untuk menghilangkan debu-debu yang menempel. Jangan gunakan cairan kimia karena dapat merusak rotan.
  • Untuk membersihkan debu dan kotoran yang ada di sela-sela, cuci dengan menggunakan detergen. Cairan detergen hendaknya jangan terlalu pekat. Setelah itu, lap dengan menggunakan lap kering dan kerinngkan dengan diangin-anginkan. Ini dapat dilakukan setiap 1 bulan sekali.
  • Agar tetap kelihatan indah, Anda dapat mengecatnya bila warna rotan sudah kelihatan pudar.
  • Letakkan perabot dari rotan di tempat yang tidak terkena hujan dan sinar matahari secara langsung. Hal ini dapat membuat perabot Anda menjadi pudar, kering sehingga mudah rusak.
  • Untuk menghindari rayap, Anda dapat menggunakan larutan kamper (kapur barus) dan minyak tanah. Semprotkan larutan tersebut pada rotan, atau masukkan dalam lubang yang dibuat rayap pada perabot rotan Anda.
Bagaimana mudah kan sobat? Tidak perlu biaya yang mahal untuk merawat barang-barang yang kita miliki khususnya furniture untuk tetap terlihat baru. Selamat mencoba, dan terima kasih sudah membaca.


Sumber : http://kumpulan.info/rumah/tips-rumah/146-merawat-mebel-rotan.html

Cara membuat kursi dari bambu

Malam sob, ketemu lagi sama saya, masih sharing mengenai kursi nih sob. Jadi buat sobat yang mempunyai bambu melimpah di sekitar rumah, dan punya waktu luang untuk mengolah bambu di sekitar rumah menjadi produk yang bernilai tinggi bisa dicoba cara yang akan saya bagi disini. hehe

Siapa tahu dari iseng mengolah bambu menjadi kursi bisa mendatangkan uang, yang diperlukan hanya bahan baku (bambu) ketekunan dan keuletan. Tidak usah lama-lama lagi sob, yuk kita langsung baca bagaimana cara mengolah bambu menjadi produk yang bernilai (kursi).

Seperi biasa sob, saya masih mengutip artikel dari blog lain. hehe

Kita siapkan peralatan, antara lain:
  1. Gergaji kayu untuk memotong bambu menjadi potongan-potongan sesuai ukuran yang dikehendaki,
  2. Parang untuk memotong bambu dan membersihkan cabang di setiap ruas bambu,
  3. Palu/pukul besi untuk memasang paku pada saat pengikatan menggunakan rotan tali,
  4. Tang digunakan pada saat pengikatan rangka bambu dengan rotan tali,
  5. Tatah untuk merapikan batang bagian dalam setelah dilakukan pemotongan dan membuat lobang untuk pembuatan engsel dan pasak,
  6. Bor kayu untuk membuat lobang. Penggunaan bor ini (satu-satunya mesin yang ada) agar bambu tidak mudah patah/retak pada saat membuat lobang,
  7. Meteran untuk membuat ukuran-ukuran sebelum batang bambu dipotong,
  8. Tatah ukir untuk membuat ornamen ukiran pada sandaran kursi dengan motif binatang, pemandangan atau bunga,
  9. Pisau raut untuk membersihkan kulit batang bambu yang telah dibuat ornamen ukir sehingga motif ornamen atau ukiran akan terlihat lebih nyata,
  10. Kuas digunakan pada saat finshing mebel bambu untuk memberikan lapisan vernis atau melamin pada setiap permukaan mebel.
Kemudian bahan yang kita butuhkan, antara lain:
a. Bahan Baku
Bahan baku yang banyak digunakan untuk membuat mebel bambu adalah bambu wulung/hitam (Gigantochloa verticillata), yang memiliki rata-rata ketinggian hingga 15 meter dengan panjang ruas 40-50 cm dan diameter +8 cm serta ketebalan batang +8 mm. Dengan penanganan yang baik selama proses pengeringan dan pengawetan maka bambu wulung dapat bertahan lebih dari 10 tahun.
Adapun batang bambu yang tidak terpakai dalam proses produksi mebel bambu adalah:
  1. sepanjang 1 meter dari pangkal bambu karena relatif bengkok dengan ruas pendek. Bagian ini kadang bias digunakan untuk kerajinan asbak dan vas bunga.
  2. batang bambu diatas 7,25 m dari pangkal bambu karena memiliki diameter batang yang kecil dan cenderung melengkung. Batang bambu ini dapat digunakan sebagai bahan baku anyaman besek.
b. Bahan Pembantu
Tali Rotan merupakan bahan pembantu utama dalam pembuatan mebel bambu yang difungsikan sebagai pengikat sendi-sendi maupun pengikat iratan tempat duduk, sandaran kursi dan alas meja. Pemilihan rotan sebagai bahan pengikat dengan pertimbangan bahwa rotan memiliki struktur bahan yang liat dan kuat, memiliki ketahanan yang lama serta memiliki nilai seni tersendiri. Dalam pembuatan mebel bambu, terdapat 3 (tiga) jenis rotan yang digunakan, yaitu :
  1. Rotan Tali, digunakan untuk mengikat setiap sendi/siku dalam mebel bambu;
  2. Rotan Gelondong, digunakan untuk mengikat dan mempercantik pelupuh/papan bambu pada sandaran kursi;
  3. Rotan Antik, digunakan untuk mengikat iratan yang telah disusun menjadi pelupuh pada alas kursi dan alas meja.
Bahan-bahan penolong lain yang banyak digunakan adalah ampelas, paku, kuas, vernis, melamin/impra dan tinner super.


Itu cara-cara membuat kursi dari bambu sob, silahkan mencoba, untuk gambarnya nanti saya update lagi kalay sudah menemukan gambar yang pas. Saya juga mau coba sendiri. :-)


Sumber : http://kursibambu.wordpress.com/2011/01/14/alat-dan-bahan-dalam-pembuatan-mebel-bambu/

Saturday, March 22, 2014

Manfaat cuka kayu

Cuka kayu? Menurut wikipedia cuka kayu adalah cairan berwarna coklat pekat dan berbau sangit yang diperoleh dari distilasi asap yang dihasilkan dari proses pembuatan arang kayu. Dan tahukah sobat, cuka kayu mempunyai banyak manfaat, baik untuk bidang pertanian, peternakan, maupun dimanfaatkan di dalam ruangan.

Saya mengutip artikel di http://lmahesa.blogspot.com yang membahas tentang cuka kayu ini, bukan mengutip, tapi meng-copas artikel yang ada disana. hehehe

Mari kita simak bersama manfaat apa saja yang ada dalam cuka kayu :


A. Manfaat Dibidang Pertanian

Sector pertanian adalah bagian yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Hal ini sangat berkaitan dengan ketersediaan sumber bahan pangan. Banyak juga masyarakat yang menggantungkan hidup pada hasil pertanian yaitu bekerja sebagai petani.

Hasil yang melimpah dengan kualitas tinggi adalah harapan setiap petani agar mendapat penghasilan yang tinggi. Oleh sebab itu perlu dilakukan pemeliharaan intensif. Salah satunya dengan menggunakan teknologi cuka kayu. menurut penelitian cuka kayu ini banyak sekali memberikan kelebihan bagi sector pertanian,
diantaranya
• Merangsang pertumbuhan dan menguatkan akar,daun dan batang pada sayuran dan tanaman pokok.
• Menyuburkan tanah dan menghambat pertumbuhan hama penyakit tanaman.
• Mempertinggi kualitas dan memperbanyak buah hingga 70%.
• Menambah jumlah mikroba yang berguna bagi tanah dan tanaman.
• Menetralkan derajat keasaman/ PH tanah

Cuka kayu juga dapat digunakan untuk menghilangkan bau pada bahan buangan ladang, dan dapat mengurangi pengaruh bahan kimia pada hasil pertanian hingga 50%.

Begitu banyak khasiat cuka kayu dalam sektor pertanian. Untuk lebih memahami penggunaan cuka kayu dalam mengaplikasikannya, dibawah ini akan dijabarkan cara- cara menggunakan cuka kayu.

 Meningkatkan keberhasilan dalam penyemaian benih tanaman
Untuk menambah keberhasilan semai pada benih dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut; campurkan cuka kayu pada air dengan perbandingan 1:800 . artinya 1 ml cuka kayu dilarutkan kedalam 800 ml untuk air. Kemudian semprotkan pada media semai sebelum benih disemaikan. Cuka kayu ini berfungsi untuk membunuh hama penyakit pada media semai.

Sedangkan untuk menyempurnakan hasil perkecambahan benih, yaitu dengan cara direndam terlebih dahulu dengan larutan cuka kayu. konsentrasi yang digunakan adalah cuka kayu dan air 1:200. Perendaman dilakukan selama 24 jam penuh. Kemudian ditiriskan dan benih siap disemaikan.

 Mengurangi hama penyakit pada lubang tanam
Cuka kayu dapat digunakan untuk membunuh hama pada lubang tanam. Caranya dengan melarutkan cuka kayu pada air dengan takaran 1:50. Kemudian disiramkan ke lubang tanam pada 10hari sebelum melakukan penanaman. Hal ini terbukti efektif untuk mencegah kematian pada tanaman.

 Menghilangkan penyakit pada daun
Ulat dan hama penyakit pada daun dapat dihilangkan dengan menggunakan cuka kayu. caranya dengan melarutkannya kedalam air dengan presentase cuka kayu dan air adalah 1:200. Campuran ini kemudian disemprotkan pada pucuk dan daun. Lakukan penyemprotan setiap seminggu sekali.

 Menetralkan kadar keasaman(PH) tanah
Cuka kayu dapat juga digunakan untuk menetralkan kadar keasaman tanah. Dilakukan dengan melarutkan cuka kayu pada air dengan presentase 1:300. Kemudian campuran disiramkan pada akar pokok dan pada tanah disekitar tanaman. Hal ini juga sekaligus dapat membasmi kuman disekitar tanaman.

 Mengurangi keguguran pada buah
Buah yang sering gugur atau jatuh sebelum waktunya dapat dikurangi dengan menyemprotkan campuran cuka kayu dengan air pada bagian putik buah. Takaran yang dianjurkan adalah dengan presentase cuka kayu dan air 1:500.

 Menghilangkan intensitas lumut
Lumut atau rumpai biasanya muncul pada tempat yang lembab dan kurang terkena sinar matahari. Untuk mengurangi perkembangan lumut tersebut dapat digunakan cuka kayu yang telah bercampur air dengan takaran 1:5. Penggunaannya hanya tinggal disemprotkan pada lumut/ rumpai yang ingin dihilangkan.


B. Manfaat dibidang peternakan

Cuka kayu sering digunakan disektor peternakan guna meningkatkan hasil ternak. Sebagai campuran pakan ternakan, Cuka kayu yang digunakan yaitu dicampur air dengan takaran 1:100. Kemudian campurkan larutan Cuka kayu sebanyak 1 liter dengan 100 kg pakan ternak. Usahakan agar pakan dikonsumsi oleh ternak setiap hari, agar hasil yang didapat bias maksimal.

Pemberian cuka kayu pada pakan hewan terbukti efektif untuk menghilangkan berbagai macam penyakit. Meningkatkan kualitas dan kuantitas dari susu, daging dan lain-lain. Juga dapat merangsang pertumbuhan ternak.
Untuk membersihkan kandang ternak agar terhindar dari penyakit, digunakan larutan cuka kayu. tetapi untuk dapat menjadi antikkuman yang efektif, larutan yang digunakan adalah dengan knsentrasi cuka kayu dan air antara 1:100 sampai 1:500.


C. Manfaat didalam Ruangan

Di sekitar rumah biasanya terdapat libah- limbah rumah tangga yang sering menimbulkan bau tidak sedap. Bau tersebut dapat dihilangkan dengan menggunakan cuka kayu yang dilarutkan dengan air pada takaran 1:5. Kemudian disemprotkan pada tempat dimana sampah berada.

Untuk menghilangkan semut lipas, dan serangga lainnya disekitar rumah, dapat dilakukan dengan menyemprotkan larutan cuka kayu disetiap sudut rumah atau tempat semut berada. Takaran cuka kayu dengan air yang digunakan adalah 1:2. Semut dan serangga akan terganggu dengan bau dari cuka kayu ini, Sehingga akan menghindarinya.

Apabila tercium bau yang tidak sedap, dapat dihilangkan dengan memberi cuka kayu yang dituangkan pada wadah. Kemudian diletakkan pada sudut rumah yang terasa bau yang tidak sedap tersebut.

Itu beberapa manfaat yang ada dalam kandungan cuka kayu, semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. amin

Sumber : http://lmahesa.blogspot.com/2010/12/manfaat-cuka-kayu_12.html

[Edisi Ketawa] Terjebak dalam kursi pantai

Menikmati pemandangan di tepi pantai dengan suasana pantai yang seeellllllooooowwwww memang enak y? Tapi harus diperhatikan juga jangan sampai kejadian memalukan seperti yang akan saya share disini menimpa sobat semua.

Jadi kejadian ini terjadi karena orang tersebut tidak melihat ukuran badannya dan ukuran kursinya. Mungkin sudah tidak sabar atau mungkin capek berjalan di tepi pantai seharian jadi orang ini langsung duduk saja. Dan apa yang terjadi pasti bisa ditebak. Orang tersebut tidak bisa lepas dari kursi yang dia duduki. hehehe

Langsung aja, selamat tertawa sobat, kalau tidak tertawa minimal senyum lah, kalau tidak senyum minimal mampir dan beli furniture di www.jatijeparamebel.com. Selalu promosi sobat, biar cepet habis. hehehe




Peringatan :
Blog ini tidak hanya berisi informasi tentang furniture dari kayu jati, teteapi juga mengenai mengenai segala hal yang ada disekitar kita.


Sumber : http://www.kaskus.co.id/post/532ae1be7374d8424200000b#post532ae1be7374d8424200000b

Friday, March 21, 2014

Cara merawat furniture dari kayu jati

 

Siang, ketemu lagi sama saya. hehehe. Saya tidak bosan-bosan membagi ilmu yang saya tahu dan saya baca, entah dari koran atau dari artikel di blog lain. Walaupun copas, tapi tetep saya tampilkan sumbernya. :-)

Siang ini saya akan membagi tips, bagaimana cara merawat furniture dari kayu jati agar tetap awet sampai 7 turunan. hehehe. Semakin lama kayu jati semakin mahal harganya, jadi kalau beli furniture kayu jati bisa sekalian investasi. :-)

Mau beli furniture kayu jati? Bisa mampir disini www.jatijeparamebel.com sedikit promosi ya sob? hehe

Langsung saja, yuks kita simak tips bagaimana merawat furniture dari kayu jati

  1. tempatkan furniture pada tempat yang bersi, kering dengan suhu normal. Kelembaban udara tinggi dapat mempercepat proses oksidasi kayu, menyebabkan serangan jamur dan merupakan kondisi ideal untuk perkembangabikan rayap atau serangga kayu lainnya.
  2. pastikan permukaan furniture selalu bersih dan hygenis, dengan selalu membersihkan dari debu dan kotoran.
  3. gunakan air bersih dan sedikit ditergent untuk membersihkan kotoran yang mebandel, dan jangan gunakan bahan pembersih furniture (funiture cleaner) yang mengandung bahan solvent seperti, metanol, toluen, acetone dll, bahan bahan kimia spirit seperti ini memang dapat membersihkan dengan mudah tapi dapat merusak lapisan film cat atau coating.
  4. Gunakan Biopolish untuk memoles permukaan furniture untuk menjaga keindahan warna kayu dan memperpanjang usia proteksi lapisan coating
 Itu empat tips merawat furniture dari kayu jati, nanti pasti saya posting lagi kalau ada cara lain. Selamat mencoba :-)


Sumber : http://bioindustries.co.id/tips-cerdas-merawat-furniture-kayu-jati-antik-dari-bio-industries-3278/

Asal usul jepara

Malam sob, ane tidak afdol kalau blog saya yang berisi furniture kayu jati tidak membahas tentang asal usul Jepara. Karena Jepara terkenal dengan ukiran kayu jatinya, saya mencoba membagi asal usul Jepara yang saya copas dari http://id.wikipedia.org/wiki/Ratu_Kalinyamat.

Kenapa saya lebih banyak mengutip? Karena saya merasa belum terlalu baik dalam menyusun kata-kata sendiri, tapi yang paling utama kenapa saya sering copas adalah saya tidak cukup waktu untuk melakukan dokumentasi atau tanya ke sesepuh di kampung tentang asal usul Jepara (alias MALES) hehehe.

Langsung saja saya sajikan dari sumbernya :

Asal-Usul Pangeran dan Ratu Kalinyamat

Nama asli Ratu Kalinyamat adalah Retna Kencana, puteri Sultan Trenggono, raja Demak (1521-1546). Pada usia remaja ia dinikahkan dengan Pangeran Kalinyamat.
Pangeran Kalinyamat berasal dari luar Jawa. Terdapat berbagai versi tentang asal-usulnya. Masyarakat Jepara menyebut nama aslinya adalah Win-tang, seorang saudagar Tiongkok yang mengalami kecelakaan di laut. Ia terdampar di pantai Jepara, dan kemudian berguru pada Sunan Kudus.
Versi lain mengatakan, Win-tang berasal dari Aceh. Nama aslinya adalah Pangeran Toyib, putera Sultan Mughayat Syah raja Aceh (1514-1528). Toyib berkelana ke Tiongkok dan menjadi anak angkat seorang menteri bernama Tjie Hwio Gwan. Nama Win-tang adalah ejaan Jawa untuk Tjie Bin Thang, yaitu nama baru Toyib.
Win-tang dan ayah angkatnya kemudian pindah ke Jawa. Di sana Win-tang mendirikan desa Kalinyamat yang saat ini berada di wilayah Kecamatan Kalinyamatan, sehingga ia pun dikenal dengan nama Pangeran Kalinyamat. Ia berhasil menikahi Retna Kencana putri bupati Jepara, sehingga istrinya itu kemudian dijuluki Ratu Kalinyamat. Sejak itu, Pangeran Kalinyamat menjadi anggota keluarga Kerajaan Demak dan memperoleh gelar Pangeran Hadiri.
Pangeran dan Ratu Kalinyamat memerintah bersama di Jepara. Tjie Hwio Gwan, sang ayah angkat, dijadikan patih bergelar Sungging Badar Duwung, yang juga mengajarkan seni ukir pada penduduk Jepara.

Kematian Pangeran Kalinyamat

Pada tahun 1549 Sunan Prawata raja keempat Demak mati dibunuh utusan Arya Penangsang, sepupunya yang menjadi bupati Jipang. Ratu Kalinyamat menemukan keris Kyai Betok milik Sunan Kudus menancap pada mayat kakaknya itu. Maka, Pangeran dan Ratu Kalinyamat pun berangkat ke Kudus minta penjelasan.
Sunan Kudus adalah pendukung Arya Penangsang dalam konflik perebutan takhta sepeninggal raja Trenggana (1546). Ratu Kalinyamat datang menuntut keadilan atas kematian kakaknya. Sunan Kudus menjelaskan semasa muda Sunan Prawata pernah membunuh Pangeran Sekar Seda Lepen ayah Arya Penangsang, jadi wajar kalau ia sekarang mendapat balasan setimpal.
Ratu Kalinyamat kecewa atas sikap Sunan Kudus. Ia dan suaminya memilih pulang ke Jepara. Di tengah jalan, mereka dikeroyok anak buah Arya Penangsang. Pangeran Kalinyamat tewas. Konon, ia sempat merambat di tanah dengan sisa-sisa tenaga, sehingga oleh penduduk sekitar, daerah tempat meninggalnya Pangeran Kalinyamat disebut desa Prambatan.
Menurut cerita. Selanjutnya dengan membawa jenazah Pangeran Kalinyamat, Ratu Kalinyamat meneruskan perjalanan sampai pada sebuah sungai dan darah yang berasal dari jenazah Pangeran Kalinyamat menjadikan air sungai berwarna ungu, dan kemudian dikenal daerah tersebut dengan nama Kaliwungu. Semakin ke barat, dan dalam kondisi lelah, kemudia melewati Pringtulis. Dan karena selahnya dengan berjalan sempoyongan (moyang-moyong) di tempat yang sekarang dikenal dengan nama Mayong. Sesampainya di Purwogondo, disebut demikian karena di tempat inilah awal keluarnya bau dari jenazah yang dibawa Ratu Kalinyamat, dan kemudia melewati Pecangaan dan sampai di Mantingan.

Ratu Kalinyamat Bertapa

Ratu Kalinyamat berhasil meloloskan diri dari peristiwa pembunuhan itu. Ia kemudian bertapa telanjang di Gunung Danaraja, dengan sumpah tidak akan berpakaian sebelum berkeset kepala Arya Penangsang. Harapan terbesarnya adalah adik iparnya, yaitu Hadiwijaya alias Jaka Tingkir, bupati Pajang, karena hanya ia yang setara kesaktiannya dengan bupati Jipang.
Hadiwijaya segan menghadapi Arya Penangsang secara langsung karena sama-sama anggota keluarga Demak. Ia pun mengadakan sayembara yang berhadiah tanah Mataram dan Pati. Sayembara itu dimenangi oleh Ki Ageng Pemanahan dan Ki Penjawi. Arya Penangsang tewas di tangan Sutawijaya putra Ki Ageng Pemanahan, berkat siasat cerdik Ki Juru Martani.

Serangan Pertama Ratu Kalinyamat pada Portugis

Ratu Kalinyamat kembali menjadi bupati Jepara. Setelah kematian Arya Penangsang tahun 1549, wilayah Demak, Jepara, dan Jipang menjadi bawahan Pajang yang dipimpin raja Hadiwijaya. Meskipun demikian, Hadiwijaya tetap memperlakukan Ratu Kalinyamat sebagai tokoh senior yang dihormati.
Ratu Kalinyamat sebagaimana bupati Jepara sebelumnya (Pati Unus), bersikap anti terhadap Portugis. Pada tahun 1550 ia mengirim 4.000 tentara Jepara dalam 40 buah kapal memenuhi permintaan sultan Johor untuk membebaskan Malaka dari kekuasaan bangsa Eropa itu.
Pasukan Jepara itu kemudian bergabung dengan pasukan Persekutuan Melayu hingga mencapai 200 kapal perang. Pasukan gabungan tersebut menyerang dari utara dan berhasil merebut sebagian Malaka. Namun Portugis berhasil membalasnya. Pasukan Persekutuan Melayu dapat dipukul mundur, sementara pasukan Jepara masih bertahan.
Baru setelah pemimpinnya gugur, pasukan Jepara ditarik mundur. Pertempuran selanjutnya masih terjadi di pantai dan laut yang menewaskan 2.000 prajurit Jepara. Badai datang menerjang sehingga dua buah kapal Jepara terdampar kembali ke pantai Malaka, dan menjadi mangsa bangsa Portugis. Prajurit Jepara yang berhasil kembali ke Jawa tidak lebih dari setengah dari yang berhasil meninggalkan Malaka.
Ratu Kalinyamat tidak pernah jera. Pada tahun 1565 ia memenuhi permintaan orang-orang Hitu di Ambon untuk menghadapi gangguan bangsa Portugis dan kaum Hative.

Serangan Kedua Ratu Kalinyamat pada Portugis

Pada tahun 1564, Sultan Ali Riayat Syah dari Kesultanan Aceh meminta bantuan Demak untuk menyerang Portugis di Malaka. Saat itu Demak dipimpin seorang bupati yang mudah curiga, bernama Arya Pangiri, putra Sunan Prawata. Utusan Aceh dibunuhnya. Akhirnya, Aceh tetap menyerang Malaka tahun 1567 meskipun tanpa bantuan Jawa. Serangan itu gagal.
Pada tahun 1573, sultan Aceh meminta bantuan Ratu Kalinyamat untuk menyerang Malaka kembali. Ratu mengirimkan 300 kapal berisi 15.000 prajurit Jepara. Pasukan yang dipimpin oleh Ki Demang Laksamana itu baru tiba di Malaka bulan Oktober 1574. Padahal saat itu pasukan Aceh sudah dipukul mundur oleh Portugis.
Pasukan Jepara yang terlambat datang itu langsung menembaki Malaka dari Selat Malaka. Esoknya, mereka mendarat dan membangun pertahanan. Tapi akhirnya, pertahanan itu dapat ditembus pihak Portugis. Sebanyak 30 buah kapal Jepara terbakar. Pihak Jepara mulai terdesak, namun tetap menolak perundingan damai karena terlalu menguntungkan Portugis. Sementara itu, sebanyak enam kapal perbekalan yang dikirim Ratu Kalinyamat direbut Portugis. Pihak Jepara semakin lemah dan memutuskan pulang. Dari jumlah awal yang dikirim Ratu Kalinyamat, hanya sekitar sepertiga saja yang tiba di Jawa.
Meskipun dua kali mengalami kekalahan, namun Ratu Kalinyamat telah menunjukkan bahwa dirinya seorang wanita yang gagah berani. Bahkan Portugis mencatatnya sebagai rainha de Japara, senhora poderosa e rica, de kranige Dame, yang berarti "Ratu Jepara seorang wanita yang kaya dan berkuasa, seorang perempuan pemberani".

Anak Angkat

Ratu Kalinyamat tidak memiliki anak kandung, tetapi Ratu kalinyamat di beri kepercayaan untuk merawat keponakannya sebagai anak angkat, yaitu:
  • Pangeran Timur Rangga Jumena
Merupakan putra bungsu Sultan Trenggana yang kemudian menjadi bupati Madiun.
  • Arya Pangiri
Merupakan putra dari Sunan Prawata yang kemudian menjadi penguasa Demak[1], Namun sebelum itu ia sempat menjadi Raja Pajang dengan gelar Sultan Ngawantipura. Saat itu dengan bantuan Panembahan Kudus pada tahun 1583 ia berhasil naik takhta atas kerajaan Pajang menggantikan Sultan Hadiwijaya yang meninggal dunia akibat sakit sepulang dari perang dengan Mataram melawan anak angkatnya sendiri, Sutawijaya. Sepeninggal Hadiwijaya, terjadi perebutan takhta antara Pangeran Benawa yang merupakan putra dari Sultan Hadiwijaya sendiri dengan Arya Pangiri, menantunya yang dimenangkan oleh Arya Pangiri. Namun pemerintahan Arya Pangiri hanya disibukkan dengan usaha balas dendam terhadap Mataram sehingga kehidupan rakyat Pajang terabaikan. Hal ini kemudian membuat Pangeran Benawa yang tersingkir ke Jipang prihatin. Pada 1586 ia lalu bersekutu dengan Sutawijaya menyerbu Pajang. Arya Pangiri kalah. Ia lalu dikembalikan ke negeri asalnya yaitu Demak.
  • Pangeran Arya Jepara,
Adalah sepupu ratukalinyamat yang merupakan putra Ratu Ayu Kirana (adik Sultan Trenggana). Ayah Pangeran Arya Jepara adalah Maulana Hasanuddin, raja pertama Banten. Ketika Maulana Yusuf, raja ke-2 Banten meninggal pada tahun 1580, putra mahkotanya masih kecil. Pangeran Arya Jepara berniat merebut takhta. Pertempuran pun terjadi di Banten. Namun Pangeran Jepara terpaksa mundur setelah Ki Demang Laksamana, panglimanya gugur di tangan Patih Mangkubumi Kesultanan Banten. Kemudian Pangeran Arya Jepara pulang ke Kerajaan Kalinyamat, ternyata Keraton Kalinyamat telah diserang oleh Panembahan Senopati, pasukan Panembahan Senopati dari Mataram datang menyerbu Jepara diduduki dan kota Kalinyamat dihancurkan.

Pengganti Ratu Kalinyamat

Ratu Kalinyamat meninggal dunia sekitar tahun 1579. Ia dimakamkan di dekat makam Pangeran Kalinyamat di desa Mantingan.
Semasa hidupnya, Ratu Kalinyamat membesarkan tiga orang pemuda. Yang pertama adalah adiknya, yaitu Pangeran Timur Rangga Jumena putera bungsu Trenggana yang kemudian menjadi bupati Madiun. Yang kedua adalah keponakannya, yaitu Arya Pangiri, putra Sunan Prawata yang kemudian menjadi bupati Demak. Sedangkan yang ketiga adalah sepupunya, yaitu Pangeran Arya Jepara putra Ratu Ayu Kirana (adik Trenggana).
Ayah Pangeran Arya Jepara adalah Maulana Hasanuddin raja pertama Banten. Ketika Maulana Yusuf raja kedua Banten meninggal dunia tahun 1580, putra mahkotanya masih kecil. Pangeran Arya Jepara berniat merebut takhta. Pertempuran terjadi di Banten. Pangeran Jepara terpaksa mundur setelah ki Demang Laksamana, panglimanya, gugur di tangan patih Mangkubumi Kesultanan Banten.


Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Ratu_Kalinyamat

Kapal Nabi Nuh Berbahan Baku Kayu Jati

Karena saya bikin artikel ini siang, saya ucapkan selamat siang aja y sob? Hehehe. Habis jalan-jalan di forum sebelah (kaskus) saya nemu artikel tentang kayu jati yang ternyata sudah digunakan sejak jaman dahulu kala. Sejak jaman Nabi Nuh malah, masih menurut artikel yang saya baca, kapal Nabi Nuh, dibuat dari kayu jati yang berasal dari Pulau Jawa. Maha Besar Allah.

Artikel lebih lengkapnya bisa dibaca sendiri y sob? Saya cuma memberi prolog. hehehe



Tahukah Kamu, Sungguh Mengejutkan, Kapal Nabi Nuh 'Alaihissalam Diduga Berasal dari Nusantara Indonesia? Benarkah?

Boleh percaya boleh tidak. Yang jelas, dalam penelitian sejarah ini tidak ada orang Islam dan orang Indonesia, melainkan para arkeolog dari Turki dan Cina yang sejak awal melakukan penelitian kapal Nabi Nuh 'alaihissalam. Ternyata, bahan kayu kapal Nabi Nuh AS adalah kayu-kayu jati purba yang berasal dari Jawa.

Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International China-Turki, menujukan bukti bahwa fosil kayu kapal Nabi Nuh berasal dari Jawa

SEJAK ditemukannya situs kapal Nabi Nuh AS oleh Angkatan Udara Amerika serikat, tahun 1949, yang menemukan benda mirip kapal di atas Gunung Ararat-Turki dari ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 M). Dan di muat dalam berita Life Magazine pada 1960, saat pesawat Tentara Nasional Turki menangkap gambar sebuah benda mirip kapal yang panjangnya sekitar 150 M. Penelitian dan pemberitaan tentang dugaan kapal Nabi Nuh AS (The Noah’s Ark) terus berlanjut hingga kini.

Seri pemotretan oleh penerbang Amerika Serikat, Ikonos pada 1999-2000 tentang adanya dugaan kapal di Gunung Ararat yang tertutup salju, menambah bukti yang memperkuat dugaan kapal Nabi Nuh AS itu. Kini ada penelitan terbaru tentang dari mana kapal Nabi Nuh AS itu berangkat. Atau di mana kapal Nabi Nuh AS itu dibuat?

Baru-baru ini, gabungan peneliti arkeolog-antropolgy dari dua negara, China dan Turki, beranggotakan 15 orang, yang juga membuat film dokumenter tentang situs kapal Nabi Nuh AS itu, menemukan bukti baru. Mereka mengumpulkan artefak dan fosil-fosil berupa; serpihan kayu kapal, tambang dan paku.
Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International, China-Turki, setelah melakukan serangkaian uji materi fosil kayu oleh tim ahli tanaman purba, menunjukan bukti yang mengejutkan, bahwa fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS berasal dari kayu jati yang ada di Pulau Jawa.

Mereka telah meneliti ratusan sample kayu purba dari berbagai negara, dan memastikan, bahwa fosil kayu jati yang berasal dari daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah 100 persen cocok dengan sample fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS. Sebagaimana diungkap oleh Yeung Wing, pembuat film documenter The Noah’s Ark, saat melakukan konfrensi pers di Hongkong, Senin (26/4/2010) yang lalu.

“Saya meyakini 99 persen, bahwa situs kapal di Gunung Ararat, Turki adalah merupakan fosil Kapal Nuh yang ribuan tahun lalu terdampar di puncak gunung itu, setelah banjir besar menenggelamkan dunia dalam peristiwa mencairnya gleser di kedua kutub” Jelas Yeung Wing

Pendapat National Turk

Dr.Mehmet Salih Bayraktutan PhD, yang sejak 20 Juni 1987 turut meneliti dan mempopulerkan situs Kapal Nabi Nuh AS, mengatakan: “Perahu ini adalah struktur yang dibuat oleh tangan manusia.” Dalam artikelnya juga mengatakan, lokasinya di Gunung Judi (Ararat) yang disebut dalam Al Qur’an, Surat Hud ayat 44. Sedangkan dalam injil: Perahu itu terdampar diatas Gunung Ararat (Genesis 8 : 4).

Menurut peneliti The Noah’s Ark, kapal dibuat di puncak gunung oleh Nabi Nuh AS, tak jauh dari desanya. Lalu berlayar ke anta beranta, saat dunia ditenggelamkan oleh banjir besar. Berbulan-bulan kemudian, kapal Nabi Nuh AS merapat ke sebuah daratan asing. Ketika air menjadi surut, maka tersibaklah bahwa mereka terdampar di puncak sebuah gunung.

Bila fosil kayu kapal itu menunjukan berasal dari Kayu jati, dan itu hanya tumbuh di Indonesia jaman purba, boleh jadi Nabi Nuh AS dan umatnya dahulu tinggal di sana. Saat ini kita dapat saksikan dengan satelit, bahwa gugusan ribuan pulau itu (Nusantara), dahulu merupakan daratan yang luas.

Sedangkan Dr. Bill Shea, seorang antropolog, menemukan pecahan-pecahan tembikar sekitar 18 M dari situs kapal Nabi Nuh AS. Tembikar ini memiliki ukiran-ukiran burung, ikan dan orang yang memegang palu dengan memakai hiasan kepala bertuliskan Nuh.

Dia menjelaskan, pada jaman kuno, barang-barang tersebut dibuat oleh penduduk lokal di desa itu untuk dijual kepada para peziarah situs kapal. “Sejak jaman kuno hingga saat ini, fosil kapal tersebut telah menjadi lokasi wisata,” ujarnya. (Sumber : Muslimina. Blogspot. com)

Benar tidaknya analisa ini, Wallahu A'lam

Silahkan Klik "SUKA" dan "BAGIKAN", Jika dinilai baik & bermanfaat bagi sahabat semua. Semoga menjadi kebaikan Kita semua.
Tahukah Kamu, Sungguh Mengejutkan, Kapal Nabi Nuh 'Alaihissalam Diduga Berasal dari Nusantara Indonesia? Benarkah? Boleh percaya boleh tidak. Yang jelas, dalam penelitian sejarah ini tidak ada orang Islam dan orang Indonesia, melainkan para arkeolog dari Turki dan Cina yang sejak awal melakukan penelitian kapal Nabi Nuh 'alaihissalam. Ternyata, bahan kayu kapal Nabi Nuh AS adalah kayu-kayu jati purba yang berasal dari Jawa. Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International China-Turki, menujukan bukti bahwa fosil kayu kapal Nabi Nuh berasal dari Jawa SEJAK ditemukannya situs kapal Nabi Nuh AS oleh Angkatan Udara Amerika serikat, tahun 1949, yang menemukan benda mirip kapal di atas Gunung Ararat-Turki dari ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 M). Dan di muat dalam berita Life Magazine pada 1960, saat pesawat Tentara Nasional Turki menangkap gambar sebuah benda mirip kapal yang panjangnya sekitar 150 M. Penelitian dan pemberitaan tentang dugaan kapal Nabi Nuh AS (The Noah’s Ark) terus berlanjut hingga kini. Seri pemotretan oleh penerbang Amerika Serikat, Ikonos pada 1999-2000 tentang adanya dugaan kapal di Gunung Ararat yang tertutup salju, menambah bukti yang memperkuat dugaan kapal Nabi Nuh AS itu. Kini ada penelitan terbaru tentang dari mana kapal Nabi Nuh AS itu berangkat. Atau di mana kapal Nabi Nuh AS itu dibuat? Baru-baru ini, gabungan peneliti arkeolog-antropolgy dari dua negara, China dan Turki, beranggotakan 15 orang, yang juga membuat film dokumenter tentang situs kapal Nabi Nuh AS itu, menemukan bukti baru. Mereka mengumpulkan artefak dan fosil-fosil berupa; serpihan kayu kapal, tambang dan paku. Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International, China-Turki, setelah melakukan serangkaian uji materi fosil kayu oleh tim ahli tanaman purba, menunjukan bukti yang mengejutkan, bahwa fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS berasal dari kayu jati yang ada di Pulau Jawa. Mereka telah meneliti ratusan sample kayu purba dari berbagai negara, dan memastikan, bahwa fosil kayu jati yang berasal dari daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah 100 persen cocok dengan sample fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS. Sebagaimana diungkap oleh Yeung Wing, pembuat film documenter The Noah’s Ark, saat melakukan konfrensi pers di Hongkong, Senin (26/4/2010) yang lalu. “Saya meyakini 99 persen, bahwa situs kapal di Gunung Ararat, Turki adalah merupakan fosil Kapal Nuh yang ribuan tahun lalu terdampar di puncak gunung itu, setelah banjir besar menenggelamkan dunia dalam peristiwa mencairnya gleser di kedua kutub” Jelas Yeung Wing Pendapat National Turk Dr.Mehmet Salih Bayraktutan PhD, yang sejak 20 Juni 1987 turut meneliti dan mempopulerkan situs Kapal Nabi Nuh AS, mengatakan: “Perahu ini adalah struktur yang dibuat oleh tangan manusia.” Dalam artikelnya juga mengatakan, lokasinya di Gunung Judi (Ararat) yang disebut dalam Al Qur’an, Surat Hud ayat 44. Sedangkan dalam injil: Perahu itu terdampar diatas Gunung Ararat (Genesis 8 : 4). Menurut peneliti The Noah’s Ark, kapal dibuat di puncak gunung oleh Nabi Nuh AS, tak jauh dari desanya. Lalu berlayar ke anta beranta, saat dunia ditenggelamkan oleh banjir besar. Berbulan-bulan kemudian, kapal Nabi Nuh AS merapat ke sebuah daratan asing. Ketika air menjadi surut, maka tersibaklah bahwa mereka terdampar di puncak sebuah gunung. Bila fosil kayu kapal itu menunjukan berasal dari Kayu jati, dan itu hanya tumbuh di Indonesia jaman purba, boleh jadi Nabi Nuh AS dan umatnya dahulu tinggal di sana. Saat ini kita dapat saksikan dengan satelit, bahwa gugusan ribuan pulau itu (Nusantara), dahulu merupakan daratan yang luas. Sedangkan Dr. Bill Shea, seorang antropolog, menemukan pecahan-pecahan tembikar sekitar 18 M dari situs kapal Nabi Nuh AS. Tembikar ini memiliki ukiran-ukiran burung, ikan dan orang yang memegang palu dengan memakai hiasan kepala bertuliskan Nuh. Dia menjelaskan, pada jaman kuno, barang-barang tersebut dibuat oleh penduduk lokal di desa itu untuk dijual kepada para peziarah situs kapal. “Sejak jaman kuno hingga saat ini, fosil kapal tersebut telah menjadi lokasi wisata,” ujarnya. Benar tidaknya analisa ini, Wallahu A'lam.
Tahukah Kamu, Sungguh Mengejutkan, Kapal Nabi Nuh 'Alaihissalam Diduga Berasal dari Nusantara Indonesia? Benarkah?

Boleh percaya boleh tidak. Yang jelas, dalam penelitian sejarah ini tidak ada orang Islam dan orang Indonesia, melainkan para arkeolog dari Turki dan Cina yang sejak awal melakukan penelitian kapal Nabi Nuh 'alaihissalam. Ternyata, bahan kayu kapal Nabi Nuh AS adalah kayu-kayu jati purba yang berasal dari Jawa.

Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International China-Turki, menujukan bukti bahwa fosil kayu kapal Nabi Nuh berasal dari Jawa

SEJAK ditemukannya situs kapal Nabi Nuh AS oleh Angkatan Udara Amerika serikat, tahun 1949, yang menemukan benda mirip kapal di atas Gunung Ararat-Turki dari ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 M). Dan di muat dalam berita Life Magazine pada 1960, saat pesawat Tentara Nasional Turki menangkap gambar sebuah benda mirip kapal yang panjangnya sekitar 150 M. Penelitian dan pemberitaan tentang dugaan kapal Nabi Nuh AS (The Noah’s Ark) terus berlanjut hingga kini.

Seri pemotretan oleh penerbang Amerika Serikat, Ikonos pada 1999-2000 tentang adanya dugaan kapal di Gunung Ararat yang tertutup salju, menambah bukti yang memperkuat dugaan kapal Nabi Nuh AS itu. Kini ada penelitan terbaru tentang dari mana kapal Nabi Nuh AS itu berangkat. Atau di mana kapal Nabi Nuh AS itu dibuat?

Baru-baru ini, gabungan peneliti arkeolog-antropolgy dari dua negara, China dan Turki, beranggotakan 15 orang, yang juga membuat film dokumenter tentang situs kapal Nabi Nuh AS itu, menemukan bukti baru. Mereka mengumpulkan artefak dan fosil-fosil berupa; serpihan kayu kapal, tambang dan paku.
Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International, China-Turki, setelah melakukan serangkaian uji materi fosil kayu oleh tim ahli tanaman purba, menunjukan bukti yang mengejutkan, bahwa fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS berasal dari kayu jati yang ada di Pulau Jawa.

Mereka telah meneliti ratusan sample kayu purba dari berbagai negara, dan memastikan, bahwa fosil kayu jati yang berasal dari daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah 100 persen cocok dengan sample fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS. Sebagaimana diungkap oleh Yeung Wing, pembuat film documenter The Noah’s Ark, saat melakukan konfrensi pers di Hongkong, Senin (26/4/2010) yang lalu.

“Saya meyakini 99 persen, bahwa situs kapal di Gunung Ararat, Turki adalah merupakan fosil Kapal Nuh yang ribuan tahun lalu terdampar di puncak gunung itu, setelah banjir besar menenggelamkan dunia dalam peristiwa mencairnya gleser di kedua kutub” Jelas Yeung Wing

Pendapat National Turk

Dr.Mehmet Salih Bayraktutan PhD, yang sejak 20 Juni 1987 turut meneliti dan mempopulerkan situs Kapal Nabi Nuh AS, mengatakan: “Perahu ini adalah struktur yang dibuat oleh tangan manusia.” Dalam artikelnya juga mengatakan, lokasinya di Gunung Judi (Ararat) yang disebut dalam Al Qur’an, Surat Hud ayat 44. Sedangkan dalam injil: Perahu itu terdampar diatas Gunung Ararat (Genesis 8 : 4).

Menurut peneliti The Noah’s Ark, kapal dibuat di puncak gunung oleh Nabi Nuh AS, tak jauh dari desanya. Lalu berlayar ke anta beranta, saat dunia ditenggelamkan oleh banjir besar. Berbulan-bulan kemudian, kapal Nabi Nuh AS merapat ke sebuah daratan asing. Ketika air menjadi surut, maka tersibaklah bahwa mereka terdampar di puncak sebuah gunung.

Bila fosil kayu kapal itu menunjukan berasal dari Kayu jati, dan itu hanya tumbuh di Indonesia jaman purba, boleh jadi Nabi Nuh AS dan umatnya dahulu tinggal di sana. Saat ini kita dapat saksikan dengan satelit, bahwa gugusan ribuan pulau itu (Nusantara), dahulu merupakan daratan yang luas.

Sedangkan Dr. Bill Shea, seorang antropolog, menemukan pecahan-pecahan tembikar sekitar 18 M dari situs kapal Nabi Nuh AS. Tembikar ini memiliki ukiran-ukiran burung, ikan dan orang yang memegang palu dengan memakai hiasan kepala bertuliskan Nuh.

Dia menjelaskan, pada jaman kuno, barang-barang tersebut dibuat oleh penduduk lokal di desa itu untuk dijual kepada para peziarah situs kapal. “Sejak jaman kuno hingga saat ini, fosil kapal tersebut telah menjadi lokasi wisata,” ujarnya. (Sumber : Muslimina. Blogspot. com)

Benar tidaknya analisa ini, Wallahu A'lam

Silahkan Klik "SUKA" dan "BAGIKAN", Jika dinilai baik & bermanfaat bagi sahabat semua. Semoga menjadi kebaikan Kita semua.
Tahukah Kamu, Sungguh Mengejutkan, Kapal Nabi Nuh 'Alaihissalam Diduga Berasal dari Nusantara Indonesia? Benarkah? Boleh percaya boleh tidak. Yang jelas, dalam penelitian sejarah ini tidak ada orang Islam dan orang Indonesia, melainkan para arkeolog dari Turki dan Cina yang sejak awal melakukan penelitian kapal Nabi Nuh 'alaihissalam. Ternyata, bahan kayu kapal Nabi Nuh AS adalah kayu-kayu jati purba yang berasal dari Jawa. Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International China-Turki, menujukan bukti bahwa fosil kayu kapal Nabi Nuh berasal dari Jawa SEJAK ditemukannya situs kapal Nabi Nuh AS oleh Angkatan Udara Amerika serikat, tahun 1949, yang menemukan benda mirip kapal di atas Gunung Ararat-Turki dari ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 M). Dan di muat dalam berita Life Magazine pada 1960, saat pesawat Tentara Nasional Turki menangkap gambar sebuah benda mirip kapal yang panjangnya sekitar 150 M. Penelitian dan pemberitaan tentang dugaan kapal Nabi Nuh AS (The Noah’s Ark) terus berlanjut hingga kini. Seri pemotretan oleh penerbang Amerika Serikat, Ikonos pada 1999-2000 tentang adanya dugaan kapal di Gunung Ararat yang tertutup salju, menambah bukti yang memperkuat dugaan kapal Nabi Nuh AS itu. Kini ada penelitan terbaru tentang dari mana kapal Nabi Nuh AS itu berangkat. Atau di mana kapal Nabi Nuh AS itu dibuat? Baru-baru ini, gabungan peneliti arkeolog-antropolgy dari dua negara, China dan Turki, beranggotakan 15 orang, yang juga membuat film dokumenter tentang situs kapal Nabi Nuh AS itu, menemukan bukti baru. Mereka mengumpulkan artefak dan fosil-fosil berupa; serpihan kayu kapal, tambang dan paku. Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International, China-Turki, setelah melakukan serangkaian uji materi fosil kayu oleh tim ahli tanaman purba, menunjukan bukti yang mengejutkan, bahwa fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS berasal dari kayu jati yang ada di Pulau Jawa. Mereka telah meneliti ratusan sample kayu purba dari berbagai negara, dan memastikan, bahwa fosil kayu jati yang berasal dari daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah 100 persen cocok dengan sample fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS. Sebagaimana diungkap oleh Yeung Wing, pembuat film documenter The Noah’s Ark, saat melakukan konfrensi pers di Hongkong, Senin (26/4/2010) yang lalu. “Saya meyakini 99 persen, bahwa situs kapal di Gunung Ararat, Turki adalah merupakan fosil Kapal Nuh yang ribuan tahun lalu terdampar di puncak gunung itu, setelah banjir besar menenggelamkan dunia dalam peristiwa mencairnya gleser di kedua kutub” Jelas Yeung Wing Pendapat National Turk Dr.Mehmet Salih Bayraktutan PhD, yang sejak 20 Juni 1987 turut meneliti dan mempopulerkan situs Kapal Nabi Nuh AS, mengatakan: “Perahu ini adalah struktur yang dibuat oleh tangan manusia.” Dalam artikelnya juga mengatakan, lokasinya di Gunung Judi (Ararat) yang disebut dalam Al Qur’an, Surat Hud ayat 44. Sedangkan dalam injil: Perahu itu terdampar diatas Gunung Ararat (Genesis 8 : 4). Menurut peneliti The Noah’s Ark, kapal dibuat di puncak gunung oleh Nabi Nuh AS, tak jauh dari desanya. Lalu berlayar ke anta beranta, saat dunia ditenggelamkan oleh banjir besar. Berbulan-bulan kemudian, kapal Nabi Nuh AS merapat ke sebuah daratan asing. Ketika air menjadi surut, maka tersibaklah bahwa mereka terdampar di puncak sebuah gunung. Bila fosil kayu kapal itu menunjukan berasal dari Kayu jati, dan itu hanya tumbuh di Indonesia jaman purba, boleh jadi Nabi Nuh AS dan umatnya dahulu tinggal di sana. Saat ini kita dapat saksikan dengan satelit, bahwa gugusan ribuan pulau itu (Nusantara), dahulu merupakan daratan yang luas. Sedangkan Dr. Bill Shea, seorang antropolog, menemukan pecahan-pecahan tembikar sekitar 18 M dari situs kapal Nabi Nuh AS. Tembikar ini memiliki ukiran-ukiran burung, ikan dan orang yang memegang palu dengan memakai hiasan kepala bertuliskan Nuh. Dia menjelaskan, pada jaman kuno, barang-barang tersebut dibuat oleh penduduk lokal di desa itu untuk dijual kepada para peziarah situs kapal. “Sejak jaman kuno hingga saat ini, fosil kapal tersebut telah menjadi lokasi wisata,” ujarnya. Benar tidaknya analisa ini, Wallahu A'lam.

Tahukah Kamu, Sungguh Mengejutkan, Kapal Nabi Nuh 'Alaihissalam Diduga Berasal dari Nusantara Indonesia? Benarkah?

Boleh percaya boleh tidak. Yang jelas, dalam penelitian sejarah ini tidak ada orang Islam dan orang Indonesia, melainkan para arkeolog dari Turki dan Cina yang sejak awal melakukan penelitian kapal Nabi Nuh 'alaihissalam. Ternyata, bahan kayu kapal Nabi Nuh AS adalah kayu-kayu jati purba yang berasal dari Jawa.

Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International China-Turki, menujukan bukti bahwa fosil kayu kapal Nabi Nuh berasal dari Jawa

SEJAK ditemukannya situs kapal Nabi Nuh AS oleh Angkatan Udara Amerika serikat, tahun 1949, yang menemukan benda mirip kapal di atas Gunung Ararat-Turki dari ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 M). Dan di muat dalam berita Life Magazine pada 1960, saat pesawat Tentara Nasional Turki menangkap gambar sebuah benda mirip kapal yang panjangnya sekitar 150 M. Penelitian dan pemberitaan tentang dugaan kapal Nabi Nuh AS (The Noah’s Ark) terus berlanjut hingga kini.

Seri pemotretan oleh penerbang Amerika Serikat, Ikonos pada 1999-2000 tentang adanya dugaan kapal di Gunung Ararat yang tertutup salju, menambah bukti yang memperkuat dugaan kapal Nabi Nuh AS itu. Kini ada penelitan terbaru tentang dari mana kapal Nabi Nuh AS itu berangkat. Atau di mana kapal Nabi Nuh AS itu dibuat?

Baru-baru ini, gabungan peneliti arkeolog-antropolgy dari dua negara, China dan Turki, beranggotakan 15 orang, yang juga membuat film dokumenter tentang situs kapal Nabi Nuh AS itu, menemukan bukti baru. Mereka mengumpulkan artefak dan fosil-fosil berupa; serpihan kayu kapal, tambang dan paku.
Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International, China-Turki, setelah melakukan serangkaian uji materi fosil kayu oleh tim ahli tanaman purba, menunjukan bukti yang mengejutkan, bahwa fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS berasal dari kayu jati yang ada di Pulau Jawa.

Mereka telah meneliti ratusan sample kayu purba dari berbagai negara, dan memastikan, bahwa fosil kayu jati yang berasal dari daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah 100 persen cocok dengan sample fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS. Sebagaimana diungkap oleh Yeung Wing, pembuat film documenter The Noah’s Ark, saat melakukan konfrensi pers di Hongkong, Senin (26/4/2010) yang lalu.

“Saya meyakini 99 persen, bahwa situs kapal di Gunung Ararat, Turki adalah merupakan fosil Kapal Nuh yang ribuan tahun lalu terdampar di puncak gunung itu, setelah banjir besar menenggelamkan dunia dalam peristiwa mencairnya gleser di kedua kutub” Jelas Yeung Wing

Pendapat National Turk

Dr.Mehmet Salih Bayraktutan PhD, yang sejak 20 Juni 1987 turut meneliti dan mempopulerkan situs Kapal Nabi Nuh AS, mengatakan: “Perahu ini adalah struktur yang dibuat oleh tangan manusia.” Dalam artikelnya juga mengatakan, lokasinya di Gunung Judi (Ararat) yang disebut dalam Al Qur’an, Surat Hud ayat 44. Sedangkan dalam injil: Perahu itu terdampar diatas Gunung Ararat (Genesis 8 : 4).

Menurut peneliti The Noah’s Ark, kapal dibuat di puncak gunung oleh Nabi Nuh AS, tak jauh dari desanya. Lalu berlayar ke anta beranta, saat dunia ditenggelamkan oleh banjir besar. Berbulan-bulan kemudian, kapal Nabi Nuh AS merapat ke sebuah daratan asing. Ketika air menjadi surut, maka tersibaklah bahwa mereka terdampar di puncak sebuah gunung.

Bila fosil kayu kapal itu menunjukan berasal dari Kayu jati, dan itu hanya tumbuh di Indonesia jaman purba, boleh jadi Nabi Nuh AS dan umatnya dahulu tinggal di sana. Saat ini kita dapat saksikan dengan satelit, bahwa gugusan ribuan pulau itu (Nusantara), dahulu merupakan daratan yang luas.

Sedangkan Dr. Bill Shea, seorang antropolog, menemukan pecahan-pecahan tembikar sekitar 18 M dari situs kapal Nabi Nuh AS. Tembikar ini memiliki ukiran-ukiran burung, ikan dan orang yang memegang palu dengan memakai hiasan kepala bertuliskan Nuh.

Dia menjelaskan, pada jaman kuno, barang-barang tersebut dibuat oleh penduduk lokal di desa itu untuk dijual kepada para peziarah situs kapal. “Sejak jaman kuno hingga saat ini, fosil kapal tersebut telah menjadi lokasi wisata,” ujarnya. (Sumber : Muslimina. Blogspot. com)

Benar tidaknya analisa ini, Wallahu A'lam

Silahkan Klik "SUKA" dan "BAGIKAN", Jika dinilai baik & bermanfaat bagi sahabat semua. Semoga menjadi kebaikan Kita semua.
Tahukah Kamu, Sungguh Mengejutkan, Kapal Nabi Nuh 'Alaihissalam Diduga Berasal dari Nusantara Indonesia? Benarkah? Boleh percaya boleh tidak. Yang jelas, dalam penelitian sejarah ini tidak ada orang Islam dan orang Indonesia, melainkan para arkeolog dari Turki dan Cina yang sejak awal melakukan penelitian kapal Nabi Nuh 'alaihissalam. Ternyata, bahan kayu kapal Nabi Nuh AS adalah kayu-kayu jati purba yang berasal dari Jawa. Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International China-Turki, menujukan bukti bahwa fosil kayu kapal Nabi Nuh berasal dari Jawa SEJAK ditemukannya situs kapal Nabi Nuh AS oleh Angkatan Udara Amerika serikat, tahun 1949, yang menemukan benda mirip kapal di atas Gunung Ararat-Turki dari ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 M). Dan di muat dalam berita Life Magazine pada 1960, saat pesawat Tentara Nasional Turki menangkap gambar sebuah benda mirip kapal yang panjangnya sekitar 150 M. Penelitian dan pemberitaan tentang dugaan kapal Nabi Nuh AS (The Noah’s Ark) terus berlanjut hingga kini. Seri pemotretan oleh penerbang Amerika Serikat, Ikonos pada 1999-2000 tentang adanya dugaan kapal di Gunung Ararat yang tertutup salju, menambah bukti yang memperkuat dugaan kapal Nabi Nuh AS itu. Kini ada penelitan terbaru tentang dari mana kapal Nabi Nuh AS itu berangkat. Atau di mana kapal Nabi Nuh AS itu dibuat? Baru-baru ini, gabungan peneliti arkeolog-antropolgy dari dua negara, China dan Turki, beranggotakan 15 orang, yang juga membuat film dokumenter tentang situs kapal Nabi Nuh AS itu, menemukan bukti baru. Mereka mengumpulkan artefak dan fosil-fosil berupa; serpihan kayu kapal, tambang dan paku. Hasil Laboratorium Noah’s Ark Minesteries International, China-Turki, setelah melakukan serangkaian uji materi fosil kayu oleh tim ahli tanaman purba, menunjukan bukti yang mengejutkan, bahwa fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS berasal dari kayu jati yang ada di Pulau Jawa. Mereka telah meneliti ratusan sample kayu purba dari berbagai negara, dan memastikan, bahwa fosil kayu jati yang berasal dari daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah 100 persen cocok dengan sample fosil kayu Kapal Nabi Nuh AS. Sebagaimana diungkap oleh Yeung Wing, pembuat film documenter The Noah’s Ark, saat melakukan konfrensi pers di Hongkong, Senin (26/4/2010) yang lalu. “Saya meyakini 99 persen, bahwa situs kapal di Gunung Ararat, Turki adalah merupakan fosil Kapal Nuh yang ribuan tahun lalu terdampar di puncak gunung itu, setelah banjir besar menenggelamkan dunia dalam peristiwa mencairnya gleser di kedua kutub” Jelas Yeung Wing Pendapat National Turk Dr.Mehmet Salih Bayraktutan PhD, yang sejak 20 Juni 1987 turut meneliti dan mempopulerkan situs Kapal Nabi Nuh AS, mengatakan: “Perahu ini adalah struktur yang dibuat oleh tangan manusia.” Dalam artikelnya juga mengatakan, lokasinya di Gunung Judi (Ararat) yang disebut dalam Al Qur’an, Surat Hud ayat 44. Sedangkan dalam injil: Perahu itu terdampar diatas Gunung Ararat (Genesis 8 : 4). Menurut peneliti The Noah’s Ark, kapal dibuat di puncak gunung oleh Nabi Nuh AS, tak jauh dari desanya. Lalu berlayar ke anta beranta, saat dunia ditenggelamkan oleh banjir besar. Berbulan-bulan kemudian, kapal Nabi Nuh AS merapat ke sebuah daratan asing. Ketika air menjadi surut, maka tersibaklah bahwa mereka terdampar di puncak sebuah gunung. Bila fosil kayu kapal itu menunjukan berasal dari Kayu jati, dan itu hanya tumbuh di Indonesia jaman purba, boleh jadi Nabi Nuh AS dan umatnya dahulu tinggal di sana. Saat ini kita dapat saksikan dengan satelit, bahwa gugusan ribuan pulau itu (Nusantara), dahulu merupakan daratan yang luas. Sedangkan Dr. Bill Shea, seorang antropolog, menemukan pecahan-pecahan tembikar sekitar 18 M dari situs kapal Nabi Nuh AS. Tembikar ini memiliki ukiran-ukiran burung, ikan dan orang yang memegang palu dengan memakai hiasan kepala bertuliskan Nuh. Dia menjelaskan, pada jaman kuno, barang-barang tersebut dibuat oleh penduduk lokal di desa itu untuk dijual kepada para peziarah situs kapal. “Sejak jaman kuno hingga saat ini, fosil kapal tersebut telah menjadi lokasi wisata,” ujarnya. Benar tidaknya analisa ini, Wallahu A'lam.

Sumber : http://www.kaskus.co.id/post/532a31321acb17fa1a8b45cd#post532a31321acb17fa1a8b45cd

Epilog :
Kayu jati dibuat kapal bisa bertahan puluhan tahun, apalagi dijadikan furniture yang berkelas yang tidak terkena panas terik dan hujan, pasti bisa bertahan lebih lama lagi. Tidak puluhan tahun lagi, bahkan bisa ratusan tahun. Hehehe
Butuh furniture kayu jati berkualitas? Bisa hubungi saya. Yoyok

Wednesday, March 19, 2014

Kualitas Mebel Jati Jepara

http://yoyokmebeljepara.com/

Saat ini, produsen mebel jati jepara telah menjadi sangat populer. Prospek masih terbuka lebar karena meningkatnya permintaan dari tahun ke tahun. Furniture jati jepara untuk indoor furniture maupun outdoor furniture masih dimininati selama konsumen masih membutuhkan kenyamanan untuk melengkapi furniture rumah tinggal mereka. Furniture tidak hanya memberikan kenyamanan, tetapi juga mendukung dan menampung semua kegiatan dan kebutuhan penghuni. Oleh karena itu, furniture masih diperlukan . Industri mebel jati telah mengambil kesempatan untuk menyajikan kualitas terbaik, termasuk furniture jepara. Furniture dari jepara telah terkenal karena kualitas dan diekspor untuk banyak negara di seluruh dunia.

Karena industri pariwisata, di mana berkembang pesat, industri mebel jepara juga tumbuh menjadi komoditas penting dalam perdagangan internasional bahkan nasional. Industri-industri yang berkembang membawa manfaat bagi kedua belah pihak. Pada hari-hari ini, produsen furniture jepara atau mebel minimalis jepara tidak hanya menyediakan furniture rumah, tetapi juga untuk hotel, apartement, villa, kantor, cafe dan lain-lain.
    


  
  

Furniture Jati Minimalis Jepara

Mebel jati dari jepara memang sudah lama diminati oleh masyarakat luas akan kualitanya, dari dulu mebel jepara merajai produk mebel export hingga ke penjuru dunia, dan sekarangpun demikian. Di era sekarang berkembang ke produk dengan konsep design furniture jati minimalis modern

Mebel Jepara yang sesuai dengan rumah modern memiliki karakter yang sesuai dengan karakter modern interior rumah. Biasanya sesuai dengan sifat ini mebel yang kita gunakan juga simple, fungsional dan tidak berornamen atau tidak ada hiasan sama sekali. Hal ini karena bila kita menggunakan mebel berornamen, maka kesan modern dari desain sebuah ruangan bisa kacau. Pada saat ini, banyak sekali bermunculan toko mebel baru yang jual mebel jenis-jenis mebel kayu atau furniture jati yang baru pula. Kebanyakan mengambil pangsa pasar mereka yang menyukai mebel antik atau wood furniture yang didesain modern baik untuk interior kantor maupun mebel rumah & mebel kantor.

http://www.jatijeparamebel.com/
 
Buffet jati minimalis diatas bisa menjadi contoh best interior desain mebel minimalis jati modern. Dengan bentuknya yang sederhana dan tidak rumit, desainnya bisa berpadu dengan desain ruangan yang minimalis.
Untuk sebuah ruangan bergaya modern, pada saat mendesain interior sebuah ruangan, seringkali kita harus masuk kedalam ruangan dan merasakan sendiri atmosfer dari ruangan tersebut. Bila kita terlalu sering berada dalam sebuah ruangan, misalnya karena kita pemilik rumah tersebut, maka kita boleh jadi sering kehilangan space seperti bila kita pertama kali masuk ke suatu tempat. Karena itu, desainer interior diperlukan untuk menangani desain lebih baik.
Untuk pemesanan produk mebel jati berdesign minimalis modern seperti diatas, anda bisa memesannya melalui online ataupun offline di www.jatijeparamebel.com

Jepara Mebel Jati Minimalis

http://www.jatijeparamebel.com/category/gallery-produk/set-meja-kursi-makan/

Semua orang ingin mendapatkan mebel jati yang paling indah untuk rumah. Memilih mebel kayu jati mungkin menjadi prioritas bagi pecinta mebel jepara dikarenakan lebih mewah dan awet . Kadang-kadang anda mendapatkan kesulitan ketika anda harus memilih produk furniture jati jepara untuk rumah anda seperti meja , kursi , tempat tidur , dll, karena anda tidak tahu tentang kualitas mebel kayu jati . Jika anda mencari furniture kayu jati yang menyediakan kualitas terbaik mebel kayu jati , anda akan lebih baik memilih www.jatijeparamebel.com yang populer dengan produk mebel jati minimalis modern . Tentu saja, itu akan menjadi pilihan yang baik utuk furniture jati di rumah anda.

Furniture jati minimalis sekarang ini banyak digemari oleh pecinta mebel jati jepara . Hal ini dikarenakan mebel kayu jati dapat ditempatkan di ruang indoor maupun outdoor . Jati dikategorikan dalam kayu paling mahal di Indonesia karena memiliki kualitas terbaik dari kayu keras lainnya . Pilihan lain mebel kayu yang juga memiliki kualitas yang baik adalah furniture mahoni . Anda bisa mendapatkan furnitur jepara untuk tempat tidur anda , furniture set untuk ruang tamu , bangku , dan banyak lagi .Jati Jepara Mebel selalu memberikan mebel kayu jati terbaik untuk kebutuhan Anda . Menempatkan furniture kayu  jati di rumah anda tentu saja akan membuat rumah anda terlihat lebih mengesankan dan memiliki lebih banyak karakter . Selain itu, mebel kayu jati  juga menunjukkan nilai seni untuk rumah anda .